Meja Kerjaku Yang Sebenarnya

Sementara blogger yang lain bersenjatakan lapie dan kompie serta yang berhubungan dengan IT untuk menemani kerja sehari-hari tapi yang ini selalu menemaniku

Termotivasi oleh postingan nya Julie si gerhana coklat aku juga tergelitik untuk menampilkan “meja kerjaku”. Sementara sahabat blogger yang lain betul-betul menunjukan meja dalam arti yang sebenarnya, aku sendiri menampilkan meja dalam bentuk yang lain. Namun ada satu korelasinya bahwa yang akan ditampilkan adalah “meja” tempat kita berkarya dalam dunia offline. Gak usah panjang lebar dengan introduksi nya karena yang aku tampilkan ini betul2 meja kerjaku yang sebenarnya. Ups…… tapi jangan kaget dan jangan gundah (kaya’ puisi nan melankolis saja nih) bahwa dimanapun kita berada, asal ada kemauan pasti kita bisa berkarya serta berbagi dengan sesama 😆

meja kerja

Ini adalah meja kerjaku. Ups...... koq aneh meja kerjanya ya

Ini meja kerjaku yang selama ini menemaniku dalam beraktifitas offline. Oei….. ini meja kerja koq aneh begini 😕 ya beginilah penampakan nya, jangan harapa ada kompie yang menemani keseharianku disana apalagi lapie, semua sangat jarang aku sentuh. Karena barang-barang itu memang bukan disini tempatnya. Di “mejaku ini” aku sering mengucurkan darah keringat demi satu harapan. Harapan itu selalu menyala memberi energi yang selalu bertambah meski banyak keringat yang bersimbah disana. 😛

Bike lift

Disini tempatku mengekspresikan diri

Ini areal (meja) kerjaku untuk menumpahkan ekspresi dan harapan dari konsumen ku. Ada banyak pernak-pernik disana tapi bukan foto keluarga karena kalau aku pasang disana sama seperti penghinaan karena akan dilindas oleh roda-roda yang melintas disana 😎 dari mulai kunci T yang berjejer bertautan dengan palu sampai olie.

kursi kayuku

Jangan harap ada yang empuk-empuk disini

Kursi empuk serasa kursinya tukul di empat mata, 😕 sangat jauh dari (maaf) pantatku karena aku terbiasa yang keras-keras. kalau gak keras malah gak bisa kerja Sebuah kursi bakso yang terbuat dari kayu sudah cukup untukku dalam mengekspresikan kemampuan ku dalam menangani problem yang dikeluhkan. Jangan harap ada catatan yang menempel di dindingnya karena meja kerjaku gak mempunyai dinding. Privacy sih karena konsumen ku gak bisa ngintip aku yang lagi mandi eh… gak koq semua konsumen bebas dan terbuka untuk ngintip cara kerjaku. Mungkin saja ada yang salah dengan yang aku kerjakan,si empunya bisa menegurku :mrgreen: .

Senjataku

Inilah senjataku

Kalau ini adalah senjataku untuk cari uang. Sementara blogger yang lain bersenjatakan lapie dan kompie serta yang berhubungan dengan IT untuk menemani kerja sehari-hari tapi yang ini selalu menemaniku. Palu, obeng, kunci pas, kunci ring, serta tang. 😈 Ini blogger atau tukang sih koq gak punya meja kerja 😆 ya beginilah meja kerjaku yang tidak ada sangkut pautnya dengan dunia blogger. Bukan karena aku kesasar menjadi blogger tapi aku adalah blogger yang kesasar menjadi tukang.

Bagaimana menurut sahabat blogger dengan meja kerjaku, sudah pantaskah menyandang sebutan meja kerja ❓ 😉

45 Responses to Meja Kerjaku Yang Sebenarnya

  1. ahsanfile berkata:

    Mantap Pak…

    Tapi mejanya mana ?

    kalo gak salah meja itu kriterianya minimal berkaki 3, ada papan rata di atasnya

    he ye yhe

    Ya diatas itu kalau aku nulis tapi sambil berdiri 😛

  2. alamendah berkata:

    (Maaf) izin mengamankan KEDUAX dulu. Boleh, kan?!
    Kalau inimah bukan lagi sekedar meja. Tapi sumber duit, Pak. 😀

    Duitnya akhirnya turun di meja juga kan 😆

  3. Wempi berkata:

    wah kalo wempi meja kerja nya lemari tipi, hahaha….

    Yang penting, yang dibelakang bisa nonton tipi nya tanpa halangan 😛

  4. inge berkata:

    meja kerjaku berarti meja kompor yah hihi

    Yang penting foto dapurnya dan setor ke gerhana 😛

  5. ~sumanjaya berkata:

    Ituuuu meja duitt … 😀

    ~meja kerja gue …

    Aku sudah ke TKP koq 😆

  6. Ditter berkata:

    Haha… menarik nih…. Mas Sugeng menceritakan semua ini dengan ceria dan penuh suka cita. Pasti sangat menikmati pekerjaan yg diceritakan di postingan ini, ya… hehe…. 🙂

    Lah sampean iku gimana to ❓ kalau aku gak menikmati “mejaku” mana mungkin aku bisa ngeblog disini 😆

  7. febriosw berkata:

    Menarik. Tampil beda. Dipandang dari keunikannya, bisa jadi kandidat pemenang kontes meja nih. :)Lanjutkan kerjanya, Pak! Eh, istirahat dulu karena sudah malam. Saatnya ngeblog dulu berarti.

    ha…ha…ha….. keputusan juri julie gak bisa diganggu gugat 😛

  8. Siip, udah pantas!
    Karena meja kerja ya tempat kita kerja, terlepas kerja apapun itu…
    Sukses untuk kontesnya Mbak Julie ya, kak… 😀

    Denuzz belom kepikiran ikut nih… Gak punya meja soalnya. Belom juga kerja. Masa’ meja belajar di kampus yang di posting… 😀

    Salam BURUNG HANTU… Cuit… Cuit… Cuit…

    Itu mejaku untuk melepas belenggu kebutuhan hidup :mrgreen:

  9. Ikkyu_san berkata:

    pantas banget dong pak….
    gimana yang kerjanya jadi koki atau malah yang guide… ngga ada meja kerja kan?

    EM

    Meja kerjaku paling aneh di antara yang ada 😛

  10. Itik Bali berkata:

    Mantap bener ya pak meja kerjanya..

    yang benar mantap dan berat 😎

  11. mas-tony berkata:

    Cara penyampaian tulisannya okey mas sugeng, kita harus memahami dan menikmati apa yang kita kerjakan dengan begitu rasa bahagia akan kerja kita didapat

    Yang penting bagaimana mensyukurI nikmat hidup ini saja koq 😆
    **berlagak sok alim

  12. Cahya berkata:

    Ini baru namanya meja kerja 🙂 – asli untuk para pekerja yang penuh ketelatenan.

    Saya malah belum punya meja kerja Pak.

    yang benar adalah pekerja bersimbah keringat 😛

  13. marsudiyanto berkata:

    Mau pinjam obeng ketok boleh nggak Mas? 😀
    Sekalian kompresornya…

    boleh saja asal obengnya jangan di ketok 😆

  14. fitr4y berkata:

    besar sekali meja kerjanya pak .. hehehe

    salam 🙂

    besar dan berat karena terbuat dari besi baja semua 😉

  15. achoey el haris berkata:

    saya jadinya membayangkan Bapak sedang bergelut dengan pekerjaannya. Ah Bapak bisa saja 🙂

    yang jelas bercucuran keringat dan air mata

  16. tonosaur berkata:

    waaaaaaaaaaaaaaaaaaaa..
    ini dia meja kerja yang berbeda..!!
    hehe

    cuma itu yang aku punya 🙄

  17. Online Lifestyle berkata:

    mekanik honda ya om sugeng?

    ***mengangguk dengan malu-malu

  18. andi sakab berkata:

    wih, mantap nih. meja dan kantornya 🙂

    justru keunikan blogger adalah dari kalangan manapun tanpa harus indentik dengan lepi sama kompi

    kalangan ku dari kalangan yang lain daripada yang lain 😎

  19. Ade Truna berkata:

    mbak gerhana coklat, pantas memberikan hadiah… 😉

    mskipun begitu, aku jarang kerja megunakan bollpoin 😛

  20. HALAMAN PUTIH berkata:

    seperti meja dan peralatan di ruang operasi rumah sakit bang, hanya beda jenisnya saja…

    jenisnya sama tapi skalanya mungkin lebih kecil. karena di meja oprasi juga ada tang, obeng dan palu. TUUEEIINNGGG……….. !!!

  21. eser berkata:

    Gambar dan lokasinya hampir sama dengan dealer yamaha di kota saya bro….
    Btw saya sendiri ngga pernah beta bekerja di meja kerja saya semenjak pindah kantor 🙂

    kalau begitu, bikin kantor sendiri biar mejanya betah 🙄

  22. nurhayadi berkata:

    meja kerja ya tergantung kerjaannya pak sugeng. kalo pak sugeng dikasih meja kerja seperti punyanya pak bakri ya ga pas donk…

  23. masyhury berkata:

    Keren mejanya mas, bersih dan mengkilat,,
    Jarang-jarang loh ada tukang yang kecimpung ke dunia Blogger, 😀

    Sukses dah!

  24. popi berkata:

    meja yang bagus dan kursi kerja yang empuk gak menjamin si empunya bisa duduk tenang dan nyaman kok! tergantung bagaimana kita menikmati hidup/ dunia kerja kita! salam..

  25. Pendar Bintang berkata:

    Om…..
    Om, pasri menang dech, karena beda!
    Beda itu luar biasa!!!!!

    Salam hangat-hangat kuku dan suskses ya Om…..

  26. MENONE berkata:

    waaaahhhh boleh mampir ga sob?

  27. advertiyha berkata:

    Wah, ini meja kerja yang justru paling keren!!.. kreatif, inovatif dan inspiratif… mantabbbbbbb..!! moga dapet pulpen pak.. hehehe

  28. gerhanacoklat berkata:

    wehehehe mas sugeng keren meja kerjanya beda sendiri
    ini adalah meja kerja blogger teknisi ya kan?
    ya kan?

    terima kasih atas partisipasinya mas 😀

  29. myun berkata:

    terima kasih postingannya ya..
    kunjungi repository unand

  30. Asop berkata:

    Boleh juga, itu adalah “area bekerja” Mas Sugeng. 🙂

  31. okta sihotang berkata:

    Langsung keliatan orang TEKNIK… 🙂

  32. hudaesce berkata:

    Wouw it’s Wonderfull alias “Swangar” kalo biasa orang pati nyebutnya. :mrgreen:

    Meja kerja bapak emang beda daripada yang lainnya.

  33. Agung Pushandaka berkata:

    Wah hebat! “Laci” mejanya bukan berisi alat tulis, tapi obeng, kunci pas, dsb.

    Saya sekarang malah ndak punya meja kerja. 🙂

  34. bundadontworry berkata:

    kelihatan sekali Mas Sugeng itu telaten dr meja kerjanya 🙂

    Semoga beruntung ya Mas dlm kontes nya Mbak Juli ini,amin
    salam

  35. uli mayang berkata:

    hem… aku gak punya meja offline. pokoknya q mau bisa di mana aja.. mau dia tas kasur, ruang tamu, dapur 😀 pokoknya di mana aja..

  36. Lozz akbar berkata:

    weit mantep nih mas tempat kerjanya.. semoga menang ya

  37. Masbro berkata:

    Waaahh, ini baru namanya meja kerja jantan, hehe..Salam hangat Mas.

  38. orange float berkata:

    beda profesi maka beda pula peralatan kerjanya 🙂

  39. ysalma berkata:

    Meja duitnya lengkap banget Pak,,
    dan bisa menyehatkan semua mesin yang ngadat lagi,,

  40. M Mursyid PW berkata:

    Kapan-kapan saya juga akan publikasikan meja kerjaku yang gak kalah nyleneh dibanding meja kerja Mas Sugeng.
    Salam hangat dari Pekalongan.

  41. Ann berkata:

    Kapan2 sama maen ke kantornya Mas

    Silakan pak, dengan senang hati 😆 aku juga pinggin main ke nusa dua.

  42. sudaryadi berkata:

    senjata yang lain belum keliatan ya pak

    Masih dalm sarung nya 😆

  43. purwanto berkata:

    di meja kerja offline dan online mas Sugeng sama-sama ramai dan bisingnya ya…!!! mas resepnya apa punya stamina yg ok : siang kerja malam ngeblog… bagi-bagi dong…
    salam persahabatan yang sudah ‘agak lama’ tak berjumpa

  44. kang ian dot com berkata:

    wih mntaps y pak..mekanik 😀 impian saya yang g kesampaian hahahaa

  45. […] aku adalah blogger yang kesasar. Karena kegiatan ku di dunia offline sangat tidak ada sangkut pautnya dengan dunia internet apalagi […]

Silakan Komentar Bebas Tanpa Moderasi Namun Admin Berkuasa Untuk Mendelete